Renungan Harian Kristen Singkat

Sadarlah dan Berjaga-Jagalah


Renungan Kristen : Sekedar Berbagi Renungan Kristen

8. Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.

9. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. 
10. Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya. (1 Petrus 5 : 8-10)

Pada waktu saya masih sekolah di Sekolah Dasar (SD), seorang sahabat saya pernah menanyakan sebuah teka-teki, "Kalau 3 ekor gajah naik sebuah becak, yang paling kelihatan apanya, hayo?", begitu pertanyaan teman saya. Saya jawab ekornya, tapi katanya jawaban saya salah." Lalu apa jawabannya?," tanya saya. Yang paling kelihatan adalah "bohongnya". Ya, itulah teka-teki lucu.

Tapi ada pertanyaan sehari-hari yang mirip dengan itu. Kalau kita ditanya "apa yang paling terlihat dalam kehidupan kita sehari-hari?". Pasti sebagian besar dari kita akan menjawab "Persoalan". Setuju? Ya,  seakan-akan tidak pernah ada hari tanpa persoalan. Habis datang persoalan yang satu, besok datang lagi persoalan yang lain. Ada masanya persoalan-persoalan kita dapat diselesaikan dengan mudah. Tapi ada masanya persoalan-persoalan berat datang bertubi-tubi, yang satu belum selesai sudah muncul persoalan baru. Semua itu mebuat kita stress, rasanya beban kehidupan ini sangat berat. Tidak heran, selalu saja ada orang yang mengambil jalan pintas untuk menyelesaikan masalahnya, yaitu dengan bunuh diri.

Ya, persoalan memang selalu ada. Tapi kita tidak boleh lupa bahwa kita punya Tuhan yang Maha Kasih. Dan Tuhan kita itu jauh lebih besar dari persoalan apa pun.

Lalu kenapa kadangkala kita merasa seperti tidak pernah ada jalan keluar? Itulah tipu daya si Iblis. Seperti kata Alkitab di 1 Petrus 5 : 8 di atas,"... Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya." .Iblis telah menutup mata rohani kita, sehingga seakan-akan Tuhan itu sangat jauh, tidak terjangkau oleh kita. Iblis telah memperdayai kita sehingga seakan-akan kita selalu menghadapi persoalan sendirian. Maka persoalan-persoalan kita terlihat seperti gunung yang begitu besar, dan mustahil untuk diselesaikan. Iblis ingin kita selalu khawatir, dan lupa akan keberadaan Tuhan.


Kekhawatiran kita tak akan membantu kita menyelesaikan masalah. Kalau kita khawatir, yang ada malahan kita panik dan salah jalan, sehingga kita mengambil jalan yang salah. Akibatnya, banyak orang yang patah semangat lalu bunuh diri, ada yang kemudian korupsi, ada yang kemudian menipu, membunuh, atau melakukan kejahatan lainnya. Itulah yang diinginkan oleh si Iblis. Agar manusia jatuh ke dalam dosa.

Maka sebagai orang Kristen, kita telah diingatkan oleh Alkitab untuk selalu sadar dan berjaga-jaga. Kita harus senantiasa rajin bergaul dengan Allah dengan rajin berdoa, mempelajari firman Allah, dan selalu mengisi hari-hari kita dengan perbuatan baik. Janganlah sekali-kali kita memberi ruang kepada kejahatan untuk masuk dalam kehidupan kita, karena Iblis selalu mengintai untuk mencelakakan kita.

Orang Kristen harus terus sadar akan penyertaan Tuhan. Hanya kepada Tuhan saja kita harus berharap. Sebab Tuhan kita adalah Tuhan Yang Maha Kasih yang selalu sudi menolong umat-Nya. Tuhan kita adalah Tuhan yang setia terhadap janji kasih-Nya. Dan Tuhan kita sanggup untuk menyelesaikan persoalan apa pun di dunia ini. Bukankah langit, bumi, dan segala isinya adalah ciptaan-Nya?

Agar kita senantiasa sadar akan penyertaan Tuhan, kita memerlukan teman-teman seiman untuk saling menguatkan dan saling mendukung, terutama dalam keadaan paling sulit. Maka hendaklah kita berusaha untuk tetap setia mengikuti kegiatan-kegiatan ibadah dan bergaul dengan saudara-saudara seiman, saling menasehati , saling memperhatikan dan saling mendorong dalam pekerjaan baik. Hal ini adalah seperti apa yang diajarkan oleh Firman Tuhan :

23. Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.

24. Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik.

25. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.(Ibrani 10 : 23-24)

Iblis memang sangat pandai untuk melakukan tipu daya. Bahkan murid Yesus sekelas Rasul Petrus, yang adalah salah satu murid senior Yesus bisa jatuh kepada penyangkalan terhadap Yesus. Maka sungguhlah orang Kristen harus selalu berjagaga-jaga, saling mendukung dan menguatkan satu sama lainnya, agar tidak ada yang jatuh ke dalam tipu daya Iblis.

Renungan Kristen

 

RENUNGAN KRISTEN. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com