Renungan Harian Kristen Singkat

Buah-Buah Roh


Renungan Kristen : Sekedar Berbagi Renungan Kristen

1. "Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.
2. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.
3. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.
4. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
5. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
6. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
7. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.
8. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku." (Yohanes 15 : 1-8).

Rumah-rumah di Cluster Perumahan kami memiliki tanah yang tak begitu luas. Akibatnya lahan yang tersisa untuk taman juga terbatas. Tapi tetangga sebelah rumah kami, punya pohon mangga yang besar sekali. Daunnya rimbun sampai sebagian ranting-rantingnya masuk ke halaman rumah kami. Tapi biar subur dan banyak daun, tapi sudah 3 tahun tak berbuah, sehingga pemiliknya kesal. Nasehat apa pun yang diberi tahu orang, mereka lakukan agar pohon mangga mereka berbuah. Mulai diberi pupuk, batang  keringnya dibersihkan, di cacah kulitnya, sampai diberi bubuk MSG. Akhirnya usaha mereka berhasil, dan kami ikut senang. Kalau pohon mangga itu tak berbuah, tentu pemiliknya dan kami hanya kebagian daun dan ranting keringnya saja, yang juga mengotori halaman depan rumah kami. Beruntung akhirnya pohon mangga itu berbuah, dan kami bisa ikut kebagian buahnya yang manis.

Orang Kristen oleh Yesus diumpamakan seperti ranting pohon anggur, yang melekat pada pokoknya. Pokoknya adalah Yesus sendiri. Ranting yang baik menghasilkan buah yang manis untuk pemiliknya, yaitu Bapa di surga.  Kalau buahnya banyak, tentu buahnya juga akan dibagikan oleh pemiliknya ke orang lain. Pohon yang berbuah banyak pasti dipelihara oleh pemiliknya, dipupuk, disirami dengan kasih sayang, dibersihkan dari hama yang mengganggunya. Demikian juga orang Kristen yang menyenangkan hati Bapa di surga, pasti dipelihara, diberi berkat, dan dilindungi dari si jahat.

Tapi kalau ranting terserang hama atau penyakit, tak akan berbuah, maka yang dihasilkan bagi pemiliknya dan tetangga di sekitarnya hanyalah sampah berupa daun kering. Penyakit tanaman juga bisa menular ke bagian yang sehat. Maka Petani biasa memangkas ranting yang sakit dan terserang hama, setelah dipangkas, maka ranting itu akan dibakar agar penyakitnya tidak menular,
 
Demikian juga dengan orang Kristen. Agar orang Kristen berbuah yang menyenangkan hati Bapa dan disukai orang disekitarnya, ia harus selalu berhubungan erat dengan Yesus, yaitu dengan rajin berdoa, membaca Alkitab, selalu mengakui dosa dan bertobat bila melakukan kesalahan, rajin mengikuti pertemuan-pertemuan ibadah dan bergaul dengan saudara-saudara seiman, agar bisa saling menopang, menguatkan, menasehati memperhatikan, dan mendorong dalam perbuatan baik. Melalui hubungan erat dengan Yesus, maka roh kita akan terpelihara dengan ajaran yang sehat dan terlindung dari serangan si jahat. 

Namun bila Orang Kristen jauh dari Firman Tuhan, ia akan mudah tergoda oleh tipu muslihat Iblis.  Akibatnya rohaninya akan sakit dan tidak berbuah. Bahkan akibat dosa, orang bisa jatuh ke dalam bahaya dan malapetaka dunia dan akhirat. Orang yang tak mau mendengar Firman Tuhan dan tidak mau melakukan kehendak Bapa di surga, akan dicampakkan ke dalam neraka di hari penghakiman nanti.

Roh yang sehat juga akan menghasilkan buah. Kalau pohon anggur menghasilkan buah anggur yang manis, maka orang Kristen akan menghasilkan buah-buah Roh yang menyenangkan Bapa di surga. Buah-buah Roh itu disebutkan dalam Galatia 5 :

22. Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
23. kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.(Galatia 5 : 22-23).

Buah-buah Roh itu sangat menyenangkan hati Bapa di surga, dan bisa ikut dinikmati oleh orang-orang yang berada di sekitar kita. Orang Kristen yang menghasilkan buah roh yang banyak, akan menjadi suatu kesaksian injil bagi orang di sekitarnya, dan melaluinya nama Allah akan dipermuliakan.

Orang yang tak mau bergaul erat dengan Firman Tuhan akan seperti ranting yang putus dan terpisah dari pokoknya. Ranting yang putus tidak mendapatkan pasokan makanan dari pokoknya. Jangankan akan berbuah, ranting yang putus pasti akan mati.

Renungan Kristen
 

RENUNGAN KRISTEN. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com